HALAL DAN HARAM

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

 

Dari Nu'man bin Busyr ra., bahwa Rasulullah saw. bersabda : "Yang halal itu jelas, yang haram jelas. Dan diantara keduanya adalah syubhat, kebanyakan orang tidak mengenalinya, termasuk halalkah ia atau haram? Karena itu, maka barangsiapa yang meninggalkannya berarti ia telah membersihkan agama dan kehormatannya, maka ia selamat. Dan barangsiapa yang terjerumus pada sesuatu diantaranya, maka berarti hampir terjerumus kedalam yang haram. Sebagaimana jika seseorang menggembala ternaknya disekitar hima (tempat khusus milik raja untuk menggembala ternaknya dan tidak boleh dimasuki ternak orang lain), maka hampir-hampir ia memasukinya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya stiap raja memiliki hima, dan ketahuilah hima Allah adalah larangan-laranganNya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Rasulullah saw bersabda : "Sesungguhnya Allah menetapkan berbagai ibadah fardhu, maka janganlah kalian sia-siakan, membatasi beberapa aturan, maka janganlah kalian langgar; dan mengharamkan beberapa hal, maka janganlah kalian abaikan, lalu mendiamkan beberapa hal sebagai kasih sayang kepada kalian bukan karena lupa, maka janganlah kalian mencari-carinya." (HR. Daruquthni)

Rasulullah saw menegaskan dalam sabdanya : "Demi Allah, sekiranya Fatimah binti Muhammad mencuri, niscaya aku sendiri yang akan memotong tangannya." (HR. Bukhari)
---------------------------------------------------------

Sumber : Indeks Lengkap Hadits

  

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه