Breaking News

KISAHKU MENUJU BAITULLAH II - BAGIAN 9 : DARI MINA KE MEKKAH....



Dari Ibnu Abbas, ia berkata : Pada suatu hari saya diboncengi oleh Nabi. Beliau bersabda padaku :  “Wahai anak muda, sesungguhnya aku ingin mengajarkan kepadamu beberapa hal, yaitu :
·         Jagalah Allah niscaya Allah akan menjagamu.
·         Jagalah Allah niscaya kamu akan mendapati Allah selalu berada di depanmu.
·         Jika kamu meminta, mintalah kepada Allah.
·         Jika kamu mohon pertolongan, mohonlah kepada Allah. Ketahuilah, sekalipun seluruh umat manusia berkumpul dan sepakat untuk memberikan manfaat kepadamu, maka mereka tidak akan sanggup melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah terhadap kamu. Dan Sekalipun mereka berkumpul dan sepakat untuk menimpakan mudharat kepadamu, maka mereka tidak akan kuasa melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah terhadapmu.
Pena sudah diangkat dan lembaran-lembaran sudah kering.”  (H.R. Tirmidzi) - Tirmidzi berkata, “Hadits ini derajatnya hasan sahih.”

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh selain Tirmidzi disebutkan…..
·         Jagalah Allah niscaya kamu akan mendapati Allah selalu berada di hadapanmu.
·         Ingatlah Allah dalam suka maupun duka, niscaya Allah akan mengingatmu saat dalam kesulitan.
·         Ketahuilah, bahwa sesuatu yang terlepas darimu itu bukan bagianmu, karena sesuatu yang menjadi bagianmu itu tidak akan terlepas darimu.
·         Ketahuilah, bahwa kemenangan itu bersama kesabaran, bahwa kelapangan itu selalu bersama kesusahan, dan dibalik kesulitan ada kemudahan.*

* At-Tirmidzi, Kitab : Sifat Kiamat, Kelembutan-kelembutan, dan Wara’ IV/667 No. 2516


Akhirnya jemaah travelku menjalani Nafar Tsani….
Aku melihat suasana yang agak lenggang dari hari sebelumnya…
Karena kudapati banyak tenda yang telah kosong ditinggalkan jemaah
yang telah memilih Nafar Awal….
Sehingga aku tidak perlu berlama-lama mengantri untuk mandi dan yang lainnya…
Sehingga lebih banyak waktuku untuk berdiskusi
dan melihat-lihat keadaan sekeliling bersama teman-teman…
Dan semua itu kulakuan setelah sunnah dan wajib aku kerjakan….

Aku minta kepada semua teman-temanku untuk tetap menjalin persahabatan…
Agar rasa kebersamaan ini tidak terlupakan….
Karena banyak hal ketika berkumpul yang dapat diceritakan….
Selain dari menceritakan pengalaman…
Juga dapat berdiskusi masalah agama dan yang lainya….

Walaupun kebanyakan dari mereka tidak seumur denganku….
Tapi persahabatan tak akan pandang bulu….
Malah aku berpikir akan dapat menambah wawasan dan ilmu….
Sehingga aku minta mereka untuk menulis….
Nama, alamat, nomor telpon dan email di selembar kertas…
Agar ukhuwah ini tak akan lepas…..

Tak terasa sudah tanggal 13 Dzulhijah kami tinggal disana….
Dan telah kami laksanakan semua kewajiban dengan sempurna…..
Termasuk di setiap harinya  melontar 3 Jamarat….
Yakni Ula, Wustha dan Aqobah…
Yang dimulai tanggal 11 sampai dengan 13 Dzulhijah …
Dan kini waktunya kami bersiap-siap meninggalkan Mina menuju Mekah……

Disaat penantian bis jemputan terjadi sedikit kurang koordinasi…..
Para mutawibku bilang jemaah untuk segera bersiap diri…
Sehingga semua jemaah keluar dan berkumpul dipinggir jalan menanti bis datang….
Tetapi setelah penantian cukup panjang, bis itu belum juga datang…

Kasihan bagi ibu-ibu dan bapak-bapak yang sudah lanjut usia
harus menunggu lama dipinggir jalan…
Apalagi Matahari sangat terik pada siang hari itu dan ditambah hiruk pikuk jemaah
dan kendaraan lalu lalang….
Yang seharusnya panitia dapat mengaturnya dengan memanggil jemaah keluar tenda,
jika bis itu tiba….
Sehingga hal ini dapat menghindari emosi sebagian para jemaah….

Alhasil ketika bis itu tiba, para jemaah harus berebut menaikinya…..
Sampai terjadi salah masuk bis, tapi untung para jemaah yang lain ada yang mengingatkannya….
Tidak semua bis datang bersamaan, jadi sebagian yang sudah siap dapat berangkat segera…
Alhamdulilah, akhirnya aku bisa menaiki bis dan berangkat menuju Mekah…..

Selama dalam perjalanan yang cukup padat dan sinar matahari yang terik saat itu….
Kulihat dari jendela ada bis yang berangkat dan penuh sesak tanpa AC…..
Kemudian ada mobil yang mogok dan para jemaahnya harus duduk dipinggir jalan..….
Ada juga para jemaah yang berjalan….

Hal ini membuka mata hati dan pikiranku agar tetap sabar dan bersyukur atas nikmatNya….
Karena keadaanku lebih baik dari mereka….
Aku mendapatkan bis yang aku naiki ber AC yang didalamnya sejuk udaranya…
Dan bis yang kutumpangi tidak mogok dan berjalan tanpa mesin bermasalah..….

Setelah perjalanan agak lancar….
Pengemudi membawa bis agak  ugal-ugalan….
Mungkin karena kelelahan sehingga sering tanpa perhitungan….
Dengan tidak menjaga jarak dan kadang kala zig-zag ……
Walau pengemudinya sudah diingatkan, tetapi entah mengerti atau mau dia dengarkan….
Karena tak ada perubahan dan membuat suasana agak mencekam….
Akhirnya sampai juga pada persilangan tempat  penginapan…
Tetapi bisnya berbelok tajam dan akibatnya roda kiri belakang menabrak trotoar….
Dan membuat para jemaah berteriak istigfar…..

Alhamdulillah akhirnya kami semua tiba di tempat penginapan dengan selamat….
Dan kembali ke kamar masing-masing untuk mandi dan istirahat….
Malamnya setelah sholat wajib kami semua diingatkan untuk bersiap-siap…
Karena mungkin besok atau lusa kita akan pindah penginapan yang dekat Masjidil Haram….
Tidak banyak yang dapat aku lakukan saat itu untuk persiapan….
Aku hanya pisahkan pakaian kotor dan ihram untuk dibersihkan…
Karena tak banyak baju pengganti yang kubawa….
Dan yang kubawa hanya baju muslim dan kaos tidur saja….

Banyak cerita kudengar dari teman-temanku saat kami berkumpul….
Kami berbagi cerita dan pengalaman selama di Mina dan Arafah…….
Semua rata-rata lebih menyukai suasana Arafah daripada Mina…
Sebagian juga ada yang mengeluhkan panitia yang mengurus jemaah….
Tapi kami semua juga mengakui kualitas para ustadz pembimbing
yang baik dalam memberikan tuntunan dan tausiyahnya…

Ketika sebagian jemaah kumpul di Mushollah,
para ustadz memberikan penjelasan setelah tausiyah….
Diikuti dengan pemimpin travel yang diminta juga untuk angkat bicara
dan menjelaskan situasi terkini di Mekah…..
Kemudian penjelasan masalah penjemputan bis yang semua diatur langsung oleh muasasah.…
Setelah itu dia akhiri dengan mengucapkan maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan selama dalam penyelenggaraan haji travelnya…


-------------------------------------------------------  Bersambung

No comments